Ragam Camilan Tradisional Khas Nusantara

JelajahJawa (10/12) - Selain hidangan utama, Indonesia juga memiliki camilan khas yang sangat beragam. Kita sering menyebutnya sebagai "jajanan pasar" karena biasanya tersedia di pasar tradisional. 

Camilan ini adalah kue tradisional dari berbagai wilayah yang telah dikenal luas. Berikut adalah beberapa contoh camilan khas Indonesia beserta asal-usulnya:

1. Kue Lumpur

Kue ini dibuat dari campuran tepung ketan, santan, gula, dan telur, lalu dipanggang dalam cetakan khusus. Asalnya dari Pulau Jawa, terutama banyak ditemukan di Jawa Tengah dan Jawa Timur.

2. Klepon

Berbentuk bola kecil, klepon terbuat dari tepung ketan dengan isian gula merah cair. Setelah direbus, klepon digulingkan di kelapa parut. Makanan ini berasal dari Jawa, khususnya Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Baca juga: Inovasi Kuliner Nusantara: Tradisi Bertemu Modernitas

3. Kue Lapis

Kue dengan tampilan berlapis ini dibuat dari tepung beras, santan, gula, dan pewarna makanan. Proses pembuatannya dilakukan secara bertahap sehingga membentuk lapisan berwarna. Kue ini berasal dari Sumatra, terutama Palembang.

4. Risoles

Risoles adalah makanan goreng dengan kulit seperti lumpia yang diisi daging cincang, sayuran, dan saus putih. Setelah itu, digoreng hingga kecokelatan. Asal jajanan ini adalah Semarang, Jawa Tengah.

5. Kue Lumpur Tape

Kue tradisional ini menggunakan bahan dasar ketan, tape ketan hitam, gula merah, dan air, lalu dipanggang hingga matang. Kue ini populer di Jawa Timur, terutama Surabaya.

Baca juga: Mengenal Mi Lethek, Sajian Otentik Khas Bantul

6. Onde-onde

Mirip dengan klepon, onde-onde juga terbuat dari tepung ketan dengan isian gula merah cair. Namun, rasanya sedikit berbeda dan sering ditemukan di Palembang, Sumatera Selatan.

7. Putu Mayam

Kue ini dibuat dari campuran tepung beras, air, dan garam yang dicetak dan dikukus. Biasanya disajikan dengan gula kelapa dan kelapa parut. Aslinya berasal dari India Selatan, namun telah menyebar ke Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

8. Dadar Gulung

Dadar gulung merupakan makanan dari campuran tepung terigu, santan, dan telur, dengan tambahan aroma daun pandan. Adonannya diisi kelapa parut manis, kemudian digulung. Kue ini banyak ditemukan di wilayah dengan pengaruh budaya Melayu seperti Sumatra, Jawa, dan Kalimantan.

Baca juga: 5 Makanan yang Memberikan Energi Cepat Saat Jalani Aktivitas Padat

9. Kerak Telor

Kuliner khas Jakarta ini dibuat dari ketan putih, telur, bawang merah, dan kelapa parut yang dicampur dengan berbagai rempah. Hidangan ini populer sejak masa penjajahan Belanda.

10. Kue Bagea Sagu

Camilan khas Sulawesi Tengah ini berbahan dasar sagu yang dicampur dengan gula merah, kelapa parut, serta rempah seperti kayu manis dan cengkeh. Setelah dibentuk, adonan dipanggang hingga matang. Kue ini juga ditemukan di Gorontalo dan Maluku Utara dengan variasi lokal masing-masing.

Camilan tradisional Indonesia ini mencerminkan kekayaan budaya dan keanekaragaman daerah yang ada di Nusantara.