Pemerintah Siap Produksi 10.000 Unit Mobil Maung Pindad, 5.000 Unit Dalam 100 Hari Pertama
Hukum & Politik | 30 Oct 2024 - 17:19 WIB
2024-10-04 18:03:27
JelajahJawa (04/10) - Teknologi berkembang pesat, termasuk dalam dunia pertanian. Seorang petani asal Kretek, Bantul bernama Anto Harmoko, datang dengan sebuah inovasi menarik. Petugas polisi Anto membuat sistem penyiraman tanaman yang diaktifkan dengan suara untuk membantu pekerjaan bertani. Sistem ini menggunakan Teknologi Pertanian Internet of Things (IoT) yang kini sudah umum digunakan di banyak bidang kehidupan.
Konsep baru ini dimulai pada tahun 2022, ketika seseorang bernama Anto sedang merawat lahan pertaniannya di sebuah tempat bernama Parangtritis. Saat itu, listrik baru saja masuk ke kawasan tersebut sehingga membuka peluang baru bagi Anto untuk memanfaatkan teknologi di lahan luas miliknya. Tantangan tersebut memunculkan konsep pengembangan sistem penyiraman jarak jauh untuk tanaman. Setelah melihat banyak panduan online, Anto menemukan metode untuk mengelola sistem penyiraman dengan perintah suara yang terhubung ke Google Assistant.
Pak Anto membuat sebuah sistem penyiraman otomatis untuk tanaman cabai dan bawang merahnya yang dapat dikendalikan dengan perintah suara. Sistem yang ia buat menggunakan peralatan yang mudah dan murah, seperti smart plug, smart switch, water sprinkler, pipa, kotak internet, dan kamera keamanan. Biaya keseluruhannya tidak terlalu besar sekitar Rp3 juta.
Untuk menggunakan sistem ini, Anto menggunakan aplikasi Smart Life yang tersedia gratis di Play Store. Aplikasi ini bekerja sama dengan Google Assistant sehingga Anto bisa mengelola pengairan sawah seluas 300 meter persegi dari mana saja, asalkan ada akses internet.
Inovasi ini tidak hanya menghemat waktu dan tenaga, tetapi juga menurunkan biaya produksi. Perkembangan teknologi baru menunjukkan bahwa gadget dapat membantu mempermudah tugas bertani.
Sumber: radarjogja.jawapos.com
Kata Kunci: Teknologi Pertanian, Sistem Penyiraman Suara, Internet of Things (IoT)
Baca juga : Indonesia Masuk dalam 10 Negara dengan Prevalensi Perokok Tertinggi di Dunia
Baca juga : Cara Mudah Cari Duit: Ide Simpel untuk Tambah Penghasilan
Pewarta : (lee/jkt)
Pemerintah Siap Produksi 10.000 Unit Mobil Maung Pindad, 5.000 Unit Dalam 100 Hari Pertama
Hukum & Politik | 30 Oct 2024 - 17:19 WIB
Entertainment | 19 Dec 2024 - 10:07 WIB
Lifestyle | 19 Dec 2024 - 04:17 WIB
Lifestyle | 19 Dec 2024 - 04:14 WIB
Lifestyle | 19 Dec 2024 - 04:10 WIB
Entertainment | 18 Dec 2024 - 23:47 WIB
Financial | 02 Sep 2024 - 11:32 WIB
Internasional | 02 Sep 2024 - 11:55 WIB
Lifestyle | 04 Sep 2024 - 19:37 WIB
Entertainment | 04 Sep 2024 - 20:18 WIB