ITB Wajibkan Kerja Paruh Waktu Untuk Mahasiswa Penerima Beasiswa, Keputusan Final Setelah Demo
Edu/Tech | 30 Sep 2024 - 15:34 WIB
2024-12-07 20:44:25
JelajahJawa (06/12) - Cahaya matahari yang menyengat dan hawa panas biasanya paling cocok diimbangi dengan minuman dingin yang menyegarkan. Namun, minum air dingin saat suhu udara tinggi ternyata memiliki dampak kurang baik bagi tubuh.
Beberapa waktu belakangan, cuaca panas melanda berbagai wilayah di Indonesia, termasuk Jakarta. Suhu siang hari kerap melebihi 30 derajat Celsius. Dalam kondisi seperti ini, menjaga tubuh tetap terhidrasi menjadi sangat penting.
Kebutuhan cairan tubuh dapat dipenuhi melalui konsumsi air, baik dari minuman maupun makanan seperti buah-buahan dan sayuran yang memiliki kandungan air tinggi. Meski demikian, banyak orang lebih suka memilih minuman dingin untuk meredakan rasa panas.
Baca juga: Manfaat Luar Biasa Air Rendaman Nanas untuk Kesehatan Tubuh
Dampak Negatif Minuman Dingin saat Cuaca Panas
Minum air dingin memang bisa memberikan sensasi segar, tetapi penting untuk memahami efeknya terhadap tubuh agar dapat membuat pilihan yang lebih bijak.
1. Penyempitan Pembuluh Darah
Ketika air dingin dikonsumsi, tubuh mengalami reaksi fisiologis tertentu, salah satunya adalah penyempitan pembuluh darah. Menurut laporan dari Times of India, air dingin dapat menyebabkan pembuluh darah mengecil, yang pada akhirnya bisa menghambat aliran darah.
Kondisi ini lebih berisiko bagi individu yang memiliki masalah pada sistem kardiovaskular.
Baca juga: Hati-Hati, Ini Minuman Perusak Liver
2. Gangguan Sistem Pencernaan
Air dingin juga bisa membuat lemak dari makanan sulit dicerna. Hal ini mempersulit proses pencernaan tubuh, sehingga menyebabkan rasa tidak nyaman.
Perubahan suhu mendadak akibat konsumsi air dingin dapat mengganggu sistem pencernaan dan meningkatkan kemungkinan terjadinya kram perut.
Baca juga: Jaga Lambung, Hindari 7 Jenis Minuman Ini
3. Memperlambat Penyerapan Cairan
Tubuh membutuhkan waktu dan energi ekstra untuk menyesuaikan suhu air dingin hingga mendekati suhu tubuh. Proses ini dapat memperlambat penyerapan cairan, yang seharusnya sangat penting saat cuaca panas.
Oleh karena itu, saat suhu udara tinggi, lebih disarankan untuk minum air dengan suhu ruang atau sedikit dingin. Air dengan suhu ini lebih ramah terhadap tubuh dan membantu proses hidrasi secara optimal.
Meskipun minuman dingin terasa menyegarkan di tengah cuaca panas, efek negatif yang ditimbulkannya pada tubuh tidak boleh diabaikan.
Penyempitan pembuluh darah, gangguan pencernaan, dan perlambatan penyerapan cairan adalah beberapa risiko yang perlu diwaspadai.
Sebagai langkah bijak, pilihlah air dengan suhu ruang atau konsumsi makanan kaya air untuk memastikan tubuh tetap terhidrasi secara optimal tanpa mengganggu kesehatan.
Baca juga : 4 Inspirasi Gaya Hijab Minimalis ala Sashfir yang Elegan dan Menawan
Baca juga : Perseteruan Denny Sumargo vs Farhat Abbas
Pewarta : Norma Desvia
ITB Wajibkan Kerja Paruh Waktu Untuk Mahasiswa Penerima Beasiswa, Keputusan Final Setelah Demo
Edu/Tech | 30 Sep 2024 - 15:34 WIB
Lifestyle | 23 Dec 2024 - 18:49 WIB
Lifestyle | 23 Dec 2024 - 18:45 WIB
Lifestyle | 23 Dec 2024 - 18:40 WIB
Lifestyle | 23 Dec 2024 - 18:32 WIB
Lifestyle | 23 Dec 2024 - 18:16 WIB
Financial | 02 Sep 2024 - 11:32 WIB
Internasional | 02 Sep 2024 - 11:55 WIB
Lifestyle | 04 Sep 2024 - 19:37 WIB
Entertainment | 04 Sep 2024 - 20:18 WIB